FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS UDAYANA
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK
I PUTU AGUS EKA PRATAMA, ST.
USE CASE DAN SEQUENCE PADA POINT OF SALES
Dalam dunia bisnis, Point Of Sales (POS) merujuk dalam
pengertian tempat kasir (check-out counter) dengan mesin kasir (Cash Register).
Sesuai dengan namanya, POS merupakan titik penjualan (Check-out) tempat di mana
transaksi selesai. Ini adalah titik di mana pelanggan melakukan pembayaran
dalam pertukaran barang atau jasa. Pada Point Of Sales penjual akan menghitung
seluruh jumlah harga yang dibeli konsumen dan memberikan pilihan bagi pelanggan
untuk melakukan pembayaran serta akan mengeluarkan tanda terima untuk transaksi
pembelian.
Dalam perkembangannya, POS dapat dibuat sebagai suatu sistem
dengan menggunakan sebuah jaringan komputer yang dioperasikan oleh komputer
utama dan dihubungkan dengan beberapa terminal checkout POS. Istilah ini
dikenal dengan nama Sistem Point Of Sales (POS). Point of Sale (POS) System: A
computerized network operated by a main computer and linked to several checkout
terminals. Pada dasarnya, sistem POS adalah cara all-in-one untuk melacak arus
kas bisnis Anda.
Sistem Point Of Sales (POS) memerlukan sebuah aplikasi/software
agar sistem tersebut berjalan sempurna untuk menjalankan proses transaksi
dengan cepat dan sistematis yang berorientasi meningkatkan market interest dan
pelayanan terhadap konsumen
Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas UML yaitu Use
Case dan Sequence Diagram dengan studi kasus mengenai sistem kasir umum pada
swalayan. Adapun aplikasi yang akan kita gunakan disini adalah aplikasi Dia
Diagram. Sebelum membuat desain diagram kita tentu harus mengetahui siapa saja
aktor yang akan berperan pada sistem ini. Adapun aktor yang akan berperan pada
POS ini adalah Admin dan Kasir. Berikut adalah Use Case Diagram yang akan
menjelaskan hak akses oleh admin dan kasir.
Pada gambar diatas, kita dapat melihat bahwa:
· Admin diberi hak
untuk melakukan daftar, melakukan login sebagai admin, menginput data barang,
mengedit atau mengupdate data barang, melihat data barang, mengedit data
transaksi, melihat data transaksi, dan mencetak data transaksi. Admin tidak
diberi hak untuk melakukan input transaksi, karena hak tersebut hanya milik
kasir.
· Kasir diberi hak
untuk melakukan login sebagai kasir, melihat data barang, menginput transaksi,
mengedit atau mengupdate data transaksi, melihat transaksi, dan mencetak
transaksi.
Untuk memperjelas penggunaan atau maksud Use Case Diagram
diatas, dapat dilihat pada Sequence Diagram berikut agar lebih memahami.
1. Sequence daftar
2. Sequence Login
3. Sequence Input Data Barang
4. Sequence Edit Data Barang
5. Sequence View Data Barang
6. Sequence Input Transaksi
7. Sequence View Transaksi
8. Sequence Edit Transaksi
9. Sequence Cetak Data Transaksi
0 komentar:
Posting Komentar